Deprecated: Berkas Tema tanpa header.php tidak digunakan lagi sejak versi 3.0.0 dan tidak tersedia penggantinya. Harap sertakan templat header.php dalam tema Anda. in /home/wiracoid/public_html/wp-includes/functions.php on line 5653
Rambu Rambu K3- Definisi, Klasifikasi, Manfaat, dan Contoh

Rambu Rambu K3- Definisi, Klasifikasi, Manfaat, dan Contoh

Share

rambu rambu k3

Tahukah Anda, menurut data di dunia pada setiap 15 detik terdapat seorang pekerja yang meninggal dunia. Yang mana diakibatkan dari kecelakaan kerja atau bahkan penyakit akibat kerja. Sedangkan di negara kita sendiri, yang mana telah dikatakan oleh Menteri Ketenagakerjaan bahwa pada setiap harinya ada 8 orang yang meninggal akibat kecelakaan kerja. 

Salah satu penyebab tingginya tingkat kecelakaan kerja adalah kurang memperhatikan dan mengabaikan rambu rambu K3 proyek atau konstruksi. Yang mana gambar rambu rambu K3 itu sendiri memberikan sebuah himbauan berupa tanda peringatan kesehatan dan keselamatan kerja. Tak hanya memberikan perlindungan, terdapat banyak kegunaan rambu rambu K3 konstruksi. Simak pembahasannya, berikut ini!

Pengertian Rambu K3

Sebelum membahas lebih lanjut seputar rambu K3, maka alangkah baiknya untuk mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Untuk K3 nya sendiri adalah sebuah singkatan dari kata Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Istilah ini umumnya sangat sering Anda jumpai di berbagai tempat kerja. 

Kebanyakan informasi tersebut dapat Anda jumpai mulai dari kantor, pabrik, bengkel, sekolah, dan bahkan di jalanan sekalipun. Untuk informasi yang sering didapatkan dan dijumpai di beberapa tempat tersebut, yang mana berkenaan seputar K3 adalah rambu rambu, papan peringatan, dan pesan di sebuah sudut ruangan serta tak lupa pada dinding yang berada di pinggiran jalan. 

Rambu K3 ini dapat diartikan sebagai salah satu upaya untuk melindungi tenaga kerja, barang, dan hingga alat yang terlibat di dalamnya. Dalam kehidupan sehari-hari sudah banyak rambu K3 yang bersebaran. Yang mana hal ini ditujukan untuk kebaikan dan keselamatan setiap orang yang ada. 

Terlebih lagi pada sebuah proyek dan konstruksi, yang melibatkan banyak alat dan mesin berat. Dimana manusianya atau para pekerjanya berhubungan langsung dengan mesin atau alat tersebut. Sehingga rambu rambu K3 proyek dan konstruksi ini, merupakan sebuah rambu atau tanda. Yang mana berguna untuk memberikan sebuah informasi. 

Di dalamnya mengandung seputar bahaya atau suatu tindakan yang wajib untuk dilakukan pada suatu tempat. Pada rambu rambu K3 konstruksi ini sangat memperhatikan dan mempertimbangkan kebaikan dan keselamatan pekerjanya. Tak heran, apabila adanya gambar rambu rambu K3 ini memberikan banyak pengaruh baik dalam keselamatan dan kesehatan pekerjanya. 

Gambar rambu rambu K3 ini menjadi hal yang sangat penting guna melakukan sebuah komunikasi K3. Yang mana ditujukan agar pekerja selalu mengingat dan tahu risiko yang ada di tempat kerja. Serta diharapkan dapat membuat pekerja memperkirakan apa yang harus dilakukan.

Manfaat Rambu K3

Menurut banyak ahli K3, telah menyadari bahwa sebuah perusahaan harus dan wajib untuk menyediakan rambu K3. Pastikan terpasang secara efektif guna menciptakan sebuah lingkungan kerja yang aman dan nyaman. Bahkan gambar rambu rambu K3 tersebut juga memiliki beberapa peranan penting. Yang mana sangat berguna untuk menjaga keselamatan kerja. 

Mulai dari berguna untuk mengingatkan dan menghimbau pekerja dari berbagai potensi bahaya yang sewaktu-waktu mengintai mereka di area kerjanya. Bahkan ada juga gambar rambu rambu K3 yang membantu untuk memberikan petunjuk lokasi tempat penyimpanan peralatan darurat yang ada di tempat kerjanya. 

Selain itu, dapat membantu pekerja atau penghuni tempat tersebut melakukan proses evakuasi saat ada keadaan darurat. Dan peranan yang tak kalah penting adalah menjadi atau menambah nilai plus saat ada audit K3. Yang mana dapat membantu perusahaan untuk memperoleh sertifikasi ISO dan lain sebagainya. 

Dengan adanya gambar rambu rambu K3 proyek ini yang tersebar di berbagai sudut tempat kerja. Mampu membantu untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian para pekerja yang sedang berada di tempat kerja. Dan bahkan mampu membantu untuk memberikan petunjuk bahwa ada potensi bahaya yang tak terlihat. 

Tak heran apabila gambar rambu rambu K3 konstruksi ini disebut sebagai media komunikasi visual berupa gambar, simbol, teks, dan pesan yang didalamnya mengandung maksud dan tujuan tertentu. Yang pastinya wajib untuk disediakan oleh pihak pemilik dan dilakukan oleh para pekerja. 

Pembagian Warna Rambu K3

Kali ini akan dibahas seputar warna. Yang mana warna ini dapat membantu pekerja melihat dan menentukan bahaya yang ada di area kerjanya. Bahkan warna yang ada pada rambu berguna untuk mengarahkan pekerja terkait tindakan apa yang wajib untuk dilakukan sesuai dengan warnanya. Berikut berbagai warna rambu berdasarkan standar internasional, antara lain :

1. Merah (Bahaya)

Warna yang pertama adalah merah. Yang mana melambangkan sebuah bahaya atau danger, kebakaran atau fire, dan stop. Merah ini lebih banyak digunakan untuk menunjukkan identifikasi bahan kimia cair yang mudah terbakar, alat pemadam kebakaran, dan emergency stop. Bahkan warna ini juga menunjukkan adanya situasi bahaya yang berpotensi menyebabkan kematian. 

2. Orange (Peringatan)

Orange merupakan sebuah warna yang menunjukkan warning atau peringatan atau bahkan sebagai tanda awas. Lebih banyak digunakan pada situasi bahaya yang dapat menyebabkan kematian atau cedera serius. Sering dipasang pada peralatan kerja yang berpotensi bahaya layaknya mesin dengan benda tajam. 

3. Kuning (Waspada)

Kuning adalah warna yang menandakan sebuah caution atau tanda waspada. Berguna untuk menunjukkan situasi bahaya seperti mudah tersandung, terpeleset, dan bahkan pada area penyimpanan mudah terbakar. Tanda ini umumnya berpotensi untuk sebuah potensi bahaya dengan luka ringan dan sedang.

4. Hijau (Aman)

Hijau merupakan salah satu warna yang berarti emergency atau safety. Yang digunakan untuk menunjukkan lokasi penyimpanan peralatan kesehatan, keselamatan, dan MSDS. Serta berguna untuk menunjukkan instruksi yang berhubungan dengan praktik kerja yang aman. 

5. Biru (Perhatian)

Biru adalah warna yang menunjukkan notice atau perhatian. Berguna sebagai instruksi tindakan atau informasi bukan untuk tanda bahaya. Sebagai contoh untuk penggunaan APD atau menunjukkan sebuah kebijakan perusahaan.

Pembagian Bentuk dan Simbol Rambu K3

Untuk pembagian bentuk dan simbol pada rambu K3, umumnya juga dibagi dan diklasifikasi berdasarkan fungsi dan kegunaannya. Yang mana dapat membantu para pekerja untuk memahami rambu tersebut dengan mudah. Inilah pembagian simbol rambu K3, diantaranya :

1. Triangle / Diamond

Berguna untuk menunjukkan sebuah tanda bahaya. Yang mana rambu K3 dengan bentuk triangle atau diamond ini, dirancang dengan piktogram warna hitam dan warna dasarnya kuning atau orange serta garis tepi berwarna hitam. 

2. Round

Round shape ini berguna untuk mandatory sign. Yang berarti instruksi keselamatan dan wajib untuk dipatuhi serta dilaksanakan pekerja. Rambu berbentuk bulat ini dirancang dengan warna piktogram putih dan dasar biru. 

3. Rectangular / Square

Ditujukan untuk menunjukkan jalan keluar saat ada dalam kondisi darurat. Bahkan tak jarang untuk memberitahukan lokasi penyimpanan peralatan kesehatan atau P3K. Dengan berbentuk persegi atau persegi panjang, dirancang dengan warna piktogram putih dan dasarnya hijau. 

4. Prohibition Sign 

Tanda ini berisi sebuah larangan, yang mana dirancang dengan warna piktogram hitam, dasarnya putih, garis tepi merah, dan garis diagonal yang berarti larangan ini berwarna merah di bagian tengah. 

Struktur Desain Rambu K3

Faktor paling penting untuk rambu rambu K3 proyek dan konstruksi adalah struktur desainnya. Yang mana struktur desain ini berguna untuk memberikan kemudahan bagi pembacanya dalam memahami arti rambu K3 yang ada. Inilah beberapa struktur atau format desain, antara lain :

1. One Panel Sign

Format yang pertama adalah one panel sign. Rambu desain ini dibentuk dengan hanya mencantumkan teks atau piktogram simbol saja. Yang mana simbol atau tanda tersebut dapat dengan mudah untuk dipahami sehingga tidak membutuhkan penjelasan. 

2. Two Panel Sign

Kemudian two panel sign adalah rambu desain dengan mencantumkan teks dan piktogram. Teks tersebut berguna untuk kata kunci dan teks sebagai penjelas. Yang mana harus memuat tentang informasi tipe bahaya, konsekuensi, dan pernyataan. 

3. Three Panel Sign

Dan yang terakhir adalah three panel sign. Pada satu rambu berisi tentang header yang mana menyatakan danger, notice, caution, dan safety first. Kemudian ada bagian text format yang menunjukkan kata kunci dan penjelasanya. Serta ada piktogram yang menjadi sebuah tanda komunikasi visual. 

Itulah pembahasan lengkap seputar gambar rambu rambu K3 proyek dan konstruksi. Yang mana dengan adanya rambu rambu K3 konstruksi ini mampu membantu dan memberikan banyak peranan penting. Hal ini sangat berpengaruh dalam keselamatan dan kesehatan para pekerjanya. Terlebih lagi bagi pekerja yang berinteraksi langsung dengan mesin atau alat-alatnya. 

Artikel Terkait


Deprecated: Berkas Tema tanpa footer.php tidak digunakan lagi sejak versi 3.0.0 dan tidak tersedia penggantinya. Harap sertakan templat footer.php dalam tema Anda. in /home/wiracoid/public_html/wp-includes/functions.php on line 5653